Cara Berbagi Rezeki Secara Daring dalam Masa Pandemi

Cara Berbagi Rezeki Secara Daring dalam Masa PandemiPaling enak kalau menawarkan kesempatan beramal bisa dalam jumlah berapa saja. Jangan sampai memberikan batasan minimal sekian puluh ribu atau sekian ratus ribu, sudah begitu dicatat pula namanya. Membuat yang punya dana terbatas menjadi minder dan enggan berbagi karena takut menjadi malu jika namanya disebarluaskan dengan jumlah sumbangan terkecil.

Nah, asyiknya di zaman ini, terlebih di masa pandemi, kita sudah bisa bersedekah, ber-infaq ataupun berzakat secara online. Menggunakan fasilitas mbanking ataupun fintech. Sangat membantu karena menimimalkan kontak antar manusia, yang penting terhubung ke internet dan bisa konfirmasi mengenai pengiriman dana.

Di masa pandemi seperti ini kan memang kita berusaha apapun itu minimal berkontak dengan orang lain. Beruntunglah kita karena teknologi dalam bidang finansial memang sudah berkembang akhir-akhir ini sehingga kita bisa menyalurkan rezeki secara online.

Beberapa platform terpercaya bisa menjadi tempat kita menyalurkan bantuan kepada sesama yang membutuhkan. Tak perlu orang lain tahu berapa uang yang kita keluarkan. Ada pula yang bisa menyumbang seikhlasnya, bahkan sejumlah lima ribu rupiah saja.

Tak perlu orang tahu, boleh tak diumumkan. Yang penting niat baik tulus melakukannya akan sangat bermanfaat bagi yang membutuhkan. Hati bahagia sekaligus tenang.


Telusuri petunjuk berbagi rezeki di website atau media sosialnya. Temukan cara berbagi rezeki secara daring terbaik, inilah beberapa platform/lembaga terpercaya yang bisa kita beramal secara daring dan in syaa Allah berkah.

Lembaga Amil Zakat yang Terdaftar dalam LAZ, Menyalurkan Zakat, Infak, dan Sedekah


1. Dompet Dhuafa


Dompet Dhuafa (DD) pusat dan daerah bisa menampung zakat, infaq, maupun sedekah kita. Cari tahu di https://dompetdhuafa.org mengenai teknis transferannya. Kalau di daerah kita ada Dompet Dhuafa, misalnya di Sulawesi Selatan, bisa kita berdonasi melalui DD daerah. Untuk DD Sulsel website-nya: http://sulsel.dompetdhuafa.org/.

2. Inisiatif Zakat Indonesia (IZI)


IZI dulunya dikenal dengan Yayasan Pos Keadilan Peduli Ummat (PKPU). IZI juga sudah ada di tingkat provinsi.Untuk mencari tahu apa saja yang sudah dilakukan IZI Sulawesi Selatan bisa dilihat di https://izi.or.id/tag/sulawesi-selatan/. Untuk menyalurkan zakat, infaq, dan sedekah bisa ditelusuri dalam website https://izi.or.id.

Jika ingin menyalurkan melalui IZI daerah, bisa melalui media sosialnya. Seperti IZI Makassar di:

3. Yatim Mandiri


Lembaga Nirlaba yang konsen pada upaya memandirikan anak yatim & dhuafa melalui Program Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi, Kemanusiaan dan Dakwah yang berpusat di Surabaya ini bisa dicari tahu lebih lanjut di: https://www.yatimmandiri.org/. Untuk wilayah daerah, semisal Makassar bisa dilacak di media sosial https://web.facebook.com/pages/Yatim-Mandiri-Makassar/940886465989918.

4. Badan Amil Zakat Nasional


Badan bentukan pemerintah ini bisa menampung dan menyalurkan bantuan baik untuk kategori zakat, infaq, dan sedekah. Bisa dilihat melalui website https://baznas.go.id/. Untuk wilayah provinsi, misalnya Sulawesi Selatan bisa cek di https://pid.baznas.go.id/sulawesi-selatan/.

5. LAZIS MU (Lembaga Amil Zakat Muhamadiyah)


Lembaga zakat tingkat nasional ini berkhidmat dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendayagunaan secara produktif dana zakat, infaq, sadaqah, wakaf, dan dana kedermawanan lainnya baik dari perseorangan, lembaga, perusahaan dan instansi lainnya (Wikipedia). Silakan telusuri di https://lazismu.org/.


Di websitenya bisa dilihat QRIS zakat dan QRIS infak. QRIS adalah QR Indonesian Standard, yaitu Standard Nasional QR Code untuk pembayaran di Indonesia yang diluncurkan Bank Indonesia dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) tanggal 17 Agustus 2019. Melalui kode ini kita bisa membayar melalui aplikasi yang telah bekerja sam dengan LAZIS MU.

6. NU CARE LAZIS NU (Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Nahdatul Ulama)


Para pendiri NU berinisiatif dalam penyaluran zakat dengan NU CARE LAZIS NU. Kini lembaga amil zakat ini telah mempunyai izin operasional dari Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah. Membuat mereka semakin terpercaya dan bersaing dengan lembaga-lembaga lainnya.

Simak di https://nucare.id/. Sekira lebih dari belasan mitra NU CARE seperti Pos Pay, GOJEK, dan Bank Mega Syariah.

Selain ke-6 lembaga yang sudah terdaftar dalam Lembaga Amil Zakat Indonesia, masih ada lembaga nasional resmi lainnya yang bisa dipercaya untuk menyalurkan zakat, infak, maupun sedekah, yaitu:

Daftar Lembaga Amil Zakat Skala Nasional Lainnya


  1. Rumah Zakat Indonesia | www.rumahzakat.org.
  2. Lembaga Manajemen Infak Ukhuwah Islamiyah.
  3. Dana Sosial Al Falah Surabaya.
  4. Pesantren Islam Al Azhar.
  5. Baitulmaal Muamalat | bmm.or.id.
  6. Global Zakat | www.globalzakat.id.
  7. Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia.
  8. Perkumpulan Persatuan Islam.
  9. Rumah Yatim Arrohman Indonesia.


Cara Lain Berbagi Rezeki


Mer-C


MER-C adalah organisasi sosial kemanusiaan yang bergerak dalam bidang kegawatdaruratan medis dan mempunyai sifat amanah, profesional, netral, mandiri, sukarela, dan mobilitas tinggi. Mer-C melaksanakan lebih dari 300 misi kemanusiaan bencana alam, perang dan konflik, baik dalam negeri maupun luar negeri. Simak https://mer-c.org/.

Kitabisa.com


Melalui website https://kitabisa.com, kita bisa menggaang dana dan memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan. Pembayarannya simple, bisa transfer rekening bahkan bisa membayar melalui Go-Pay dari aplikasi GOJEK tergantung kesanggupan.

GOJEK


Melalui aplikasi ojek online GOJEK, para penggunanya bisa berbagi rezeki kepada para driver dengan mengirimkan pulsa ataupun memberikan makanan gratis. Selain itu, aplikasi ini terhubung ke Kitabisa.com melalui fitur Go-Give-nya. Minimal bantuan yang diberikan sebesar lima ribu rupiah.


Itulah cara-cara muda berbagi materi secara online di masa pandemi ini. Tak ada kata tak berbagi rezeki meski tidak bisa ke luar rumah. Dari dalam rumah pun bisa dilakukan. Kalau ada yang belum saya tuliskan di sini, silakan teman-teman tambahkan di kolom komentar di bawah ini ya.







8 komentar

  1. Kalau masuk zaman teknologi gini udah enak banget mau donasi atau sedekah. Kita jadi gak takut kalau tuh sedekah jatuh ke tangan yg salah soalnya lembaganya Insyaallah terpercaya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iyes benar banget, asal kita tahu lembaganya valid ya.

      Hapus
  2. Zaman era sekarang serba mudah juga berbagi rezeki ya kak, bisa juga melalui marketplace atau aplikasi yg terhubung online

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, mudah banget. Eh kalau market place, via apa ya?

      Hapus
  3. Tetap ya sikon gini pun aku liatnya malah banyak yang berbagi. Real action deh

    BalasHapus